Ads Right Header

Buy template blogger

Presiden Zelenskyy Kunjungi Paus Fransiskus, Vatikan Berusaha Mediasi Perdamaian Ukraina - Rusia

Foto Paus Fransiskus dan Presiden Ukraina (Sumber: Vatikan News)

Editor: Ricardus Jundu

PIJAKAN Rakyat- Pada Sabtu (13/5/2023), Zelenskyy bertemu dengan Paus Fransiskus, namun ia tidak yakin bahwa mediasi dari Paus akan berhasil. Zelenskyy menyatakan bahwa mereka tidak membutuhkan mediator, melainkan perdamaian, karena menurutnya Putin hanya membunuh dan mereka tidak membutuhkan mediasi dengannya.

Paus Fransiskus sering kali menyatakan bahwa Vatikan siap bertindak sebagai mediator dalam konflik antara Rusia dan Ukraina. Awal bulan ini, ia menyatakan bahwa Vatikan sedang mengerjakan rencana perdamaian untuk mengakhiri perang, namun belum diumumkan secara publik.

Paus Fransiskus bertemu dengan Zelenskyy, di mana ia mendoakan perdamaian atas perang Ukraina-Rusia. Kedua pihak sepakat tentang perlunya melanjutkan upaya kemanusiaan untuk mendukung penduduk yang terdampak.

Paus juga menekankan kebutuhan mendesak dalam rangka membantu orang-orang yang terdampak terutama korban tak berdosa dari invasi besar-besaran yang diluncurkan oleh Rusia sejak 2022, demikian seperti dikutip dari BBC (14/5/2023).

Pertemuan itu juga secara khusus membahas situasi kemanusiaan dan politik di Ukraina yang disebabkan oleh perang yang sedang berlangsung. Pertemuan Paus Fransiskus dan presiden Zelenskyy berlangsung sekitar 40 menit.

Pada akhirnya keduanya memiliki persamaan persepsi bahwa Keduanya sepakat tentang perlunya melanjutkan upaya kemanusiaan untuk mendukung masyarakat korban perang Ukraina-Rusia.

BACA JUGA:

* Update Perang Rusia - Ukraina: Kementerian Pertahanan Rusia Bantah Pasukan Ukraina Tembus Garis Depan

Selain itu, Zelenskyy juga bertemu dengan Perdana Menteri Italia, Giorgia Meloni, yang meyakinkannya tentang dukungan Italia untuk Ukraina. Meloni mengutuk agresi Rusia yang brutal dan tidak adil, dan menjanjikan dukungan Italia selama diperlukan.

Saat ini, situasi tersebut masih berkembang, dan upaya mediasi dari Vatikan untuk mencapai perdamaian antara Ukraina dan Rusia masih menunggu perkembangan lebih lanjut. (Redaksi PR)

Previous article
Next article

Ads Atas Artikel

Ads Tengah Artikel 1

Ads Tengah Artikel 2

Ads Bawah Artikel